Sebagai bagian dari pengejawantahan SGD s Nomor 4, Program Studi Kajian Budaya dan Media (KBM) menyelenggarakan workshop dengan praktisi branding sebagai bagian dari mata kuliah Branding dan Budaya Promosi yang diampu oleh Ratna Noviani, S.IP., M.Si., Ph.D. dan tim. Dengan tema “Persona: Melihat Manusia Lewat Kaca Mata Jenama,” Nisaul Aulia, M.A. atau yang akrab disapa Lia, yang merupakan alumni KBM sekaligus seorang senior brand strategist Basicludo mengisi materi pada workshop yang dilaksanakan Selasa (14/5). Dipandu oleh Grace Christina Yunita L. Tobing, mahasiswa S2 KBM, kegiatan workshop berjalan dengan lancar.
Dalam paparan yang disampaikan, Lia menjelaskan bahwa branding atau jenama bukan melulu tentang iklan. Iklan hanyalah alat untuk memperkenalkan produk kepada konsumen. Selain itu, saat ini dunia jenama menyadari bahwa konsumen tidaklah pasif dan mulai menyasar subkultur sebagai bagian dari upaya identifikasi diri.
Pada sesi diskusi, salah satu audiens bertanya strategi apa yang bisa dilkukan jika target pasar merupakan masyarakat wilayah urban atau pedesaan yang belum melek internet dan teknologi, sedangkan upaya penjenamaan diri saat ini banyak dilakukan melalui media sosial. “Pelajari dulu market-nya, baru pelajari medianya,” begitu Lia menjawab.
